Breaking News

Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Sanggau Apresiasi Meungkeut Kadeudeuh ke - 5 Masyarakat Pasundan Sanggau

Poto : Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Sanggau

Kalbar.Xpost.co.id - Sanggau ,Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Sanggau Alipius menghadiri acara Meungkeut Kadeudeuh ke - 5. 2024. yang diselenggarakan Paguyuban Pasundan Kabupaten Sanggau di Lokasi Aronk Taman Balopa Sanggau, Sabtu (7/12/2024).

Acara yang merupakan kegiatan rutin dilaksanakan Paguyuban Pasundan ke - 5 ,dengan didukung Pemerintah Daerah melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sanggau tersebut juga dihadiri Forkopimda , Ketua Paguyuban Pasundan S4 Kalbar, Kepala OPD, serta pasangan calon bupati Sanggau yang terpilih , Ketua-ketua Paguyuban, Tokoh Agama, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat dan undangan lainnya.
Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Sanggau dalam kesempatan tersebut mengatakan kegiatan Meungkeut Kadeudeuh Baraya Sunda ini semakin jauh perkembangan acaranya dan juga sudah cukup meriah.

“Tidak mudah dalam membentuk sebuah kebersamaan dan itu bukanlah pekerjaan yang mudah, namun Sanggau mampu membuat sumua bersatu. Dan ini yang keLima kalinya kita laksanakan,” ujar kepala dinas

Kepala dinas Pendidikan dan kebudayaan menyampaikan Pemerintah Kabupaten Sanggau sangat mensupport berbagai suku atau etnis bangsa Indonesia yang ada di Sanggau terutama dengan kegiatan budaya dari masing-masing etnis dan budaya untuk di kembangkan di Sanggau.
“Masyarakat pasundan yang sudah menjadi bagian dari Sanggau, dulunya mungkin ada yang datang bahkan ada yang lahir disini, ada juga berkarya karena tugas dan ada juga yang memang ingin tinggal di daerah ini, semua sudah menjadi bagian dari eknis yang ada di Sanggau. Saya senang hari ini dari Etnis Pasundan bisa menampilkan apa yang menjadi budaya dan adatnya,” ungkapnya.

Kepala dinas pendidikan dan Kebudayaan Juga berharap masyarakat Pasundan di Kabupaten Sanggau untuk kompak selalu. Karena masyarakat Pasundan juga merupakan salah satu pasak Sanggau.

“Menurut saya bahwa kekuatan bangsa ini berawal dari perbedaan-perbedaan, sehingga kita bisa menjadi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhinneka Tunggal Ika itu segala-galanya,”kata kadis ( Peru )

© Copyright 2022 - kalbar.expost.co.id